Latihan 1.2 Modul 1

Tipe Data dan Operator

Latihan 1.2

Misal ongkos kirim regresif ke suatu tempat ditetapkan Rp. 25 ribu untuk berat paket 5 Kg pertama, sedangkan untuk Kg berikutnya dihitung Rp. 2 ribu / Kg. Jadi jika kita mengirim paket beratnya 1 Kg maupun 5 Kg ongkos kirimnya tetap dihitung Rp. 25 ribu. Sedangkan jika paket yang dikirim lebih dari 5 Kg. Katakanlah 10 Kg, maka ongkos kirimnya jadi lebih murah, karena 5 Kg, katakanlah 10 Kg. Maka ongkos kirimnya jadi lebih murah karena 5 Kg berikutnya hanya dihitung Rp. 2 ribu / Kg. Sehingga paket dengan berat 10 Kg hanya membayar Rp. 35 ribu.

Script :

#include <stdio.h> // lan-balon.blogspot.co.id
#include <conio.h>
#include <iostream.h>

int main ()
{   // Penetapan Variabel
  long ongkir = 5000, reg = 2000, harga1, harga2, temp;
    int kilo, i;

  cout << "Program Ongkos Kirim Barang Regresif" << endl;
  for (i = 0; i < 37; i++)
    cout << "=";
  cout << "\nMasukan Berat Barang : " << "kg ";
    cin >> kilo;  //input berat   

  if (kilo <= 5)  //seleksi pemilihan ongkir 5 Kg pertama

  {
    harga1 = kilo * ongkir;
    temp = (5 - kilo) * ongkir;
        harga2 = harga1 + temp;
  }

  else
        if (kilo > 5)  //seleksi pemilihan ongkir Rp 2 rb / Kg
    {
            harga1 = (kilo - 5) * reg ;
    harga2 = harga1 + 25000;
        }

    cout << "\nBiaya Pengiriman Rp " << harga2;  //menampilkan hasil
  return 0;
}

Hasil Runningnya :

Penjelasannya :

Program ini menghitung ongkos kirim progresif, dimana pada 5kg pertama ongkos kirimnya Rp 25000. Kemudian pada 5Kg keatas akan dikenakan tarif 2000/Rp + tarif 5Kg pertama kalau di atas 5Kg di kenakan potongan 2000 ..

Share this

Unknown